Minggu, 01 Mei 2016

astronomi

Astronomi

A. ASTRONOMI

DEFINISI ILMU ASTRONOMI
Source : Kamus Besar Bahasa Indonesia, Depdiknas.
Ilmu astronomi adalah ilmu tentang matahari, bulan, bintang, dan planet-planet lainnya; ilmu falak.

Source : wikipedia indonesia
Ilmu astronomi secara etimologi berarti ilmu bintang, yang melibatkan pengamatan dan penjelasan kejadian yang terjadi di luar bumi dan atmosfernya.

OBJEK KAJIAN ILMU ASTRONOMI

Ilmu astronomi mempelajari asal-usul, evoluusi, sifat fisik dan kimiawi benda-benda yang bisa dilihat dari langit (dan di luar bumi), juga proses yang melibatkan mereka. Astronomi adalah salah satu di antaransedikit ilmu pengetahuan yang memainkan peran aktif, khususnya dalam hal penemuan dan pengamatan fenomena sementara. Astronomi jangan dikelirukan dengan astrologi yaitu ilmu semu yang mengasumsikan bahwa takdir manusia dapat dikaitkan dengan letak benda-benda astronomis di langit; Meskipun memiliki asal muasal yang sama, kedua bidang ini sangat berbeda, astronom menggunakan metofe ilmiah, sedangkan astrolog tidak.

Selama sebagian abad ke-20, astronomi dianggap terpisah menjadi astrometri, mekanika langit, dan astrofisika. Cabang-cabang astronomi dapat dibedakan berdasarkan 2 hal yaitu :
Berdasarkan suyek atau masalah yang meliputi :
Berdasarkan cara-cara mendapatkan informasi, yang meliputi :
  • Astrometri : penelitian posisi benda langit dan perubahan posisi mereka. Mendefinisikan sistem koordinat yang dipakai dan kinematika dari benda-benda di galaksi kita.
  • Kosmologi : penelitian alam semesta secara keseluruhan dan evolusinya.
  • Fisika galaksi : penelitian struktur dan bagian galaksi kita dan galaksi lain.
  • Astronomi ekstragalaksi : penelitian benda (sebagian besar galaksi) di luar galaksi kita.
  • Ilmu planet : penelitian planet dan tata surya.
  • Pembentukan bintang : penelitian kondisi dan proses yang menyebabkan pembentukan bintang di dalam awan gas, dan proses pembentukan itu sendiri.
  • Astronomi optikal menunjuk kepada teknik yang dipakai untuk mengetahui dan menganalisa cahaya pada daerah sekitar panjang gelombang yang bisa didetekdi oleh mata (sekitar 400-800nm). Alat yang paling biasa dipakai adalah teleskop, dengan CCD dan spektograf.
  • Astronomi inframerah mengenai deteksi radiasi infra menrah (panjang gelombangnya lebih panjang daripada cahaya merah). Alat yang digunakan hampir sama dengan astronomi optik dilengkapi peralatan untuk mendeteksi foton infra merah. Teleskop ruang angkasa digunakan untuk mengatasi gangguan pengamatan yang berasal dari atmosfer.
  • Astronomi radio memakai alat yang betul-betul berbeda untuk mendeteksi radiasi panjang gelombang mm sampai cm. Peneimanhya mirip dengan yang dipakai dslam pengiriman siaran radio (yang memakai radiasi dari panjang gelombang).

Juga, terdapat disiplin ilmu lain yang mungkin dipertimbangkan sebagai bagian dari astronomi:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar